Raih Pendanaan Lanjutan, Apa Rencana Katadata?

Ikhtisar

• Katadata berencana menggunakan pendanaan lanjutan ini untuk pengembangan bisnis seperti konten berlangganan, data untuk pelanggan berbayar, serta penguatan infrastruktur dan sistem pengolahan data.
• Dukungan pendanaan ini diperoleh dari Emerging Media Opportunity Fund I, L.P. (EMOF) dan  seorang analis finansial terkemuka di Indonesi Lin Che Wei

Setelah mendapatkan pendanaan pertama pada 2014 lalu, perusahaan media online dan riset Katadata yang berfokus di bidang ekonomi dan bisnis, mengumumkan perolehan putaran terbaru pada tanggal 8 September 2017.

Dukungan pendanaan didapatkan dari Emerging Media Opportunity Fund I, L.P. (EMOF) dan  seorang analis finansial terkemuka di Indonesi Lin Che Wei. Dana investasi lanjutan yang tidak disebutkan jumlahnya ini akan digunakan untuk pengembangan bisnis seperti konten berlangganan, data untuk pelanggan berbayar, serta penguatan infrastruktur dan sistem pengolahan data.

Menurut Co-Founder dan CEO Katadata, Metta Dharmasaputra, sejumlah layanan terbaru konten berbayar ini rencananya akan diluncurkan dalam waktu dekat. Melalui pengembangan produk berbayar ini, ia berharap Katadata bisa menghasilkan pendapatan yang lebih berkelanjutan. “Dengan posisi Katadata saat ini, kami yakin peluangnya besar,” kata Metta dalam siaran pers yang diterima Tech in Asia Indonesia.

Sedangkan Wakil Direktur MDIF, Mohamed Nanabhay, menjelaskan bahwa Katadata merupakan media independen yang didukung oleh para jurnalis profesional. Katadata juga memiliki misi untuk mengembangkan konten berkualitas.

“Hal ini sesuai dengan misi MDIF dan EMOF yang mendukung pendanaan media independen di seluruh dunia. Selain pendanaan, MDIF berkomitmen memberikan dukungan kepada Katadata dalam bentuk latihan untuk peningkatan kapasitas, khususnya pelatihan pengembangan bisnis,” jelas Nanabhay.

Dengan memberikan pendanaan dan pelatihan, Nanabhay berharap Katadata tak hanya mampu membuat konten berkualitas, namun juga bisa membangun bisnis yang berkelanjutan.

Adapun Lin Che Wei yang juga ikut mendukung pendanaan Katadata bersama MDIF, mengatakan bahwa Katadata telah berhasil mengisi kebutuhan akan situs berita yang dapat dipertanggungjawabkan di tengah derasnya arus informasi. Meski usianya masih belia, Lin menilai Katadata telah menjadi referensi bagi pelaku bisnis dan pengambil kebijakan. Lin sendiri merupakan merupakan salah satu pendiri Katadata bersama tiga founder lainnya, Metta Dharmasaputra, Heri Susanto dan Ade Wahyudi.

Saat ini, beberapa media lain yang juga menyajikan analisis mendalam pada konten-kontennya, seperti Tirto yang menggunakan data berwujud foto, kutipan, rekaman peristiwa, serta data statistik yang juga ditampilkan lewat infografis.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Raih Pendanaan Lanjutan, Apa Rencana Katadata? appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Source: Inspirasi