skip to Main Content

Tahun Depan, Bhinneka Fokuskan Penjualan ke Sektor Gaya Hidup


Ikhtisar
  • Tahun depan, Bhinneka akan berkonsentrasi pada kategori 3C (computer, communication, and consumer electronics), terutama pada kebutuhan gadget dan home appliances, yang lebih mengarah kepada gaya hidup.
  • Bhinneka memprediksi adanya pertumbuhan konsumen dari golongan first purchaser yang pesat, bahkan hingga sepuluh hingga dua puluh persen tahun depan.
  • Hal tersebut menunjukkan geliat makin banyaknya masyarakat yang melek bertransaksi elektronik.

Startup e-commerce, Bhinneka belum lama ini membeberkan rencana penjualan mereka di tahun 2018. Melalui siaran persnyasalah satu startup e-commerce tertua di Indonesia ini menjelaskan bahwa pihaknya akan berkonsentrasi pada kategori 3C (computer, communication, and consumer electronics), terutama pada kebutuhan gadget dan home appliances, yang lebih mengarah kepada gaya hidup.

Irina Marwan selaku Brand Marketing Manager Bhinneka menjelaskan bahwa tahun 2018 akan menjadi momen yang dinamis bagi Bhinneka. Hal tersebut disebabkan oleh pergeseran pola belanja di ranah retail,  perkembangan gaya hidup kelompok millennial, serta beberapa faktor lainnya.

Bhinneka Courier | Photo

Irina menjelaskan bahwa pengaruh pergeseran pola belanja di Tanah Air akan bergulir dan terus meluas ke berbagai sisi. Berbekal data hasil review bisnis internal mereka sepanjang tahun 2017, Bhinneka memprediksi adanya pertumbuhan konsumen dari golongan first purchaser yang pesat, bahkan hingga sepuluh hingga dua puluh persen tahun depan. Hal tersebut menunjukkan geliat makin banyaknya masyarakat yang melek bertransaksi elektronik.

Kami yakin 2018 akan menjadi tahun yang dinamis bagi Bhinneka. Berbekal internal business review pada 2017 ini, kami telah menyusun sejumlah fokus yang diharapkan berpotensi maksimal

Irina Marwan,
Brand Marketing Manager Bhinneka

Menurut Irina, fokus strategi Bhinneka tak dapat dilepaskan dari keberadaan para millennial yang sejak beberapa tahun terakhir disorot sebagai kelompok konsumen baru yang potensial. Hal ini dikarenakan kalangan millennial mempunyai karakteristik yang sangat berbeda dibanding generasi sebelum mereka, terutama dalam pola berbelanja.

Bhinneka | Screenshot

Pihak Bhinneka membeberkan bahwa tingkat penyerapan pasar sektor gadget sangat dipengaruhi tren dan geliat para produsen di Indonesia.

“Hadirnya beragam pilihan gadget, ditambah dengan aneka promo menarik menjadi faktor-faktor signifikan di sepanjang 2017. Kemungkinan besar tren dan antusiasme pada produk-produk smartphone akan berlanjut di tahun 2018, dan tidak hanya dari kelompok konsumen muda saja,” tambah Irina.

Sedangkan untuk pangsa home appliances, mereka melihat potensi penjualan yang besar terutama pada kategori peralatan rumah tangga seperti blender atau food processor, mixer, coffee maker, hingga robot penyedot debu.


Di samping fokus terhadap kebutuhan 3C, Bhinneka sebelumnya juga telah mengutarakan strateginya untuk turut menggarap sektor B2B di ranah hospitality seperti hotel dan tempat pariwisata.

Sebagaimana yang dilaporkan pada pertengahan November lalu,  rencana pengembangan ini dilakukan karena Bhinneka menemukan peluang yang sangat besar di sektor hospitality, terutama dalam kebutuhan operasional IT dan bisnis perhotelan.

Dengan masuknya mereka ke ranah B2B, Bhinneka secara tidak langsung bersaing dengan sejumlah pemain lokal seperti BizzyRalali, serta Mbiz  yang baru-baru ini menjadi rekanan BUMN untuk urusan pengadaan barang online (e-procurement).

(Diedit oleh Septa Mellina)

This post Tahun Depan, Bhinneka Fokuskan Penjualan ke Sektor Gaya Hidup appeared first on Tech in Asia.

The post Tahun Depan, Bhinneka Fokuskan Penjualan ke Sektor Gaya Hidup appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Source: Inspirasi

Back To Top