C2live Bantu Hubungkan Kreator Konten dengan Brand Komersial

Ikhtisar

• C2live dikembangkan oleh Content Collission untuk memajang portofolio para penulis konten secara gratis, serta menghubungkan mereka dengan brand komersial.
• Content Collission hendak melakukan beragam kegiatan di platform C2live guna menggaet lebih banyak pengguna, salah satunya adalah dengan menyelenggarakan kompetisi bloger.

Pada 12 September 2017, startup Content Collison yang bergerak di bidang content marketing meluncurkan sebuah kompetisi penulisan blog melalui jaringan platform kreator independen bernama C2live.

C2live pada awalnya berfungsi sebagai situs yang memajang portofolio para penulis konten secara gratis. Pada perkembangannya, platform tersebut akan menjadi medium untuk mengomunikasikan sebuah brand. Salah satunya adalah lewat aneka kompetisi yang diselenggarakan berbagai perusahaan komersial, dari lokal hingga yang berskala internasional.

Enricko Lukman selaku COO Content Collision menjelaskan bahwa tujuan dari C2live adalah menjadi sarana bagi siapa pun yang ingin memanfaatkan kekuatan penulisan konten menarik, baik dalam jumlah kecil ataupun besar.

Gaet Skyscanner dan EV Hive

Meskipun terhitung cukup belia, namun C2Live diklaim telah memiliki ribuan pengguna terdaftar. Pertumbuhan yang cukup pesat ini kemudian mendorong pihak Content Collison menggiatkan aktivitas kompetisi, seperti lomba blog yang diselenggarakan khusus kepada jaringan kreator dalam C2live.

Lomba penulisan blog merupakan kegiatan yang cukup rutin dijumpai dalam ekosistem bloger Indonesia. Dengan kreativitas menulis yang disesuaikan tema perlombaan, Content Collision yakin hal ini dapat memperkaya pengalaman membaca dan memberikan pemahaman kuat seputar keunikan sebuah brand terhadap target pasar yang hendak dituju olehnya.

Sejak akhir Agustus 2017, Content Collision mulai menggalakkan perlombaan blog dengan menjalin afiliasi bersama beberapa pihak, seperti EV Hive dan Skyscanner. Mereka juga mengundang sejumlah bloger lokal untuk ikut serta dalam kompetisi dan membagikan cerita-cerita yang menginspirasi.

Pria yang lebih dari dua tahun berkutat dalam bisnis content marketing di Indonesia ini percaya dengan potensi sebuah konten dalam periklanan digital di Asia Tenggara. Terlebih setelah ia melihat animo komunitas bloger di Indonesia.

“Kami sadar bahwa saat ini masih belum banyak pihak yang memberikan pelayanan penuh terhadap ekosistem bloger dan kreator konten di Indonesia. Maka dari itu, kami ingin membantu mereka memecahkan berbagai tantangan di profesinya, membantu mereka mempertajam karyanya, hingga mendorong mereka untuk membangun karir yang sesuai dengan passion mereka,” pungkas Enricko.

Di Indonesia, C2Live bukanlah satu-satunya platform online yang membidik potensi dari kalangan kreator konten lokal dan komunitas bloger tanah air. Ada juga Brilio Creator milik startup media Brilio dan We-media dari UC Web, yang mana masing-masing menawarkan pendekatan dan sistem insentif berbeda untuk menggaet basis pengguna.

(Diedit oleh Iqbal Kurniawan)

The post C2live Bantu Hubungkan Kreator Konten dengan Brand Komersial appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Source: Inspirasi