Adira Finance Perluas Jangkauan Bisnis Pembiayaan Lewat Platform Momobil
Ikhtisar
- Momobil adalah platform jual beli mobil yang ingin mengubah pengajuan pembiayaan dari konvensional menjadi digital.
- Percepatan proses persetujuan pengajuan pinjaman dengan Momobil diklaim hanya akan berlangsung dalam hitungan menit.
- Saat ini Momobil masih bergerak di ranah mobil bekas, dan baru menjalankan project trial untuk mobil baru dengan Wuling.
Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia yang naik sampai 51 persen membuat PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk (Adira Finance) merasa perlu melakukan inovasi untuk mendukung bisnis pembiayaan yang menjadi bisnis utama mereka. Karena itu, pada tanggal 15 Desember 2017 kemarin, Adira Finance resmi memperkenalkan Momobil, platform jual beli mobil yang menghubungkan antara calon pembeli dengan penjual.
Menurut Senior Vice President, Digital Business Head Adira Finance, Errol Franklin Siahaan, pihaknya meluncurkan Momobil juga dalam rangka mengubah pola pengajuan pembiayaan dari konvensional menjadi digital. Selama ini calon debitur harus mengisi formulir pengajuan pinjaman berlembar-lembar, namun belum tentu pengajuannya disetujui. Dengan adanya Momobil, kata Erroll, calon debitur sudah mengetahui dalam hitungan menit apakah pengajuan pinjamannya disetujui atau tidak.
Jadi saat konsumen sudah memilih mobil yang diinginkan, dia hanya perlu mengisi beberapa data saja. Karena kami bekerja sama dengan Dukcapil untuk integrasi data.
Kami juga bermitra dengan Pefindo untuk mengecek riwayat kredit, dan dengan perusahaan telekomunikasi. Kerja sama dengan perusahaan telekomunikasi ini untuk menggantikan survei.
Misalnya, setiap malam sinyalnya tertangkap di daerah Palmerah, berarti betul rumahnya di situ. Kalau siang, sinyalnya di daerah Sudirman, berarti betul kantornya di situ. Jadi tidak perlu lagi mendatangi tempat untuk survei.
Selain itu, dalam proses tersebut calon debitur juga sudah diperiksa riwayat kreditnya dalam data internal yang dimiliki Adira Finance. Menurut Errol, hal ini untuk mencegah deduplikasi pengajuan kredit. “Misalnya, saya sudah kena blakclist. Terus istri ambil kredit seolah data baru. Nah ini untuk menghindari hal tersebut, ada atau tidak anggota keluarganya yang dulu kena blacklist,” ucapnya.
Tahapan verifikasi tak hanya diterapkan pada calon debitur. Penjual yang mengiklankan mobilnya di Momobil juga harus melalui tahap verifikasi. Tahap verifikasi untuk penjual lebih pada kondisi mobil, karena Adira Finance membebaskan siapa pun baik perorangan maupun perusahaan untuk mengiklankan mobilnya di platform Momobil.
Kiri ke kanan: Senior VP, Digital Business Head, Errol Franklin; COO Adira Finance, Ho Lioeng Min; CEO Adira Finance, Hafid Hadeli
Bagaimana proses verifikasi barang jualan di Momobil? Berikut adalah beberapa tahapannya:
- Pengecekan empat puluh titik mulai dari kondisi bemper, sun visor, sampai jumlah bintik-bintik.
- Verifikasi oleh Momobil setelah barang diserahkan penjual.
- Cek final saat calon pembeli dan penjual bertemu.
Namun jika ternyata setelah terjadi transaksi baru ditemui kekurangan, Momobil memberikan garansi hingga enam bulan untuk perbaikan di bengkel rekanan. Adapun saat ini Momobil masih menampilkan mobil-mobil bekas di dalam platformnya. Mobil bekas dipilih karena lebih sulit menjualnya ketimbang mobil baru.
Sejumlah pertimbangan Momobil bergerak di ranah mobil bekas:
- Pengecekan mobil bekas yang lebih sulit karena kondisi dan manufakturnya belum jaminan
- Diversifikasi pembeli dan penjual.
- Momobil tengah melakukan project trial untuk mobil baru dengan Wuling.
Bukan sarana monetisasi
Berbeda dengan OLX yang memiliki fitur Highlight dan Sundul bagi pengguna yang lebih ingin mempromosikan iklannya, Momobil tidak memiliki fitur semacam itu. Momobil juga tak melayani jasa titip jual maupun jual instan seperti yang dilakukan OLX.
Menurut Errol, pihaknya tidak melakukan monetisasi seperti itu karena Momobil merupakan platform pendukung untuk bisnis utama mereka yakni pembiayaan. Dengan adanya Momobil, Adira Finance menargetkan menjadi tiga besar perusahaan pembiayaan di Indonesia dan bisa menembus angka dobel digit untuk pembiayaan mobil.
Yang tampil di tampilan atas bukan karena bayar, tapi siapa yang nyundul atau listing terakhir. Kami enggak cari uang dari situ, tapi dari pembiayaan
Errol menambahkan, saat ini pihaknya menerima informasi akan ada dua kompetitor mereka yang berencana melakukan hal serupa terkait penyaluran pembiayaan. Namun siapa kompetitor itu, Errol enggan mengungkapkannya. “Mungkin bentuknya nanti bukan marketplace, tapi digitalisasi pembiayaan,” ucapnya.
Sebelumnya, perusahaan pembiayaan lain seperti BFI Finance juga sudah merambah dunia digital dalam pengembangan bisnisnya dengan meluncurkan aplikasi BFI-Ku.
(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)
The post Adira Finance Perluas Jangkauan Bisnis Pembiayaan Lewat Platform Momobil appeared first on Tech in Asia Indonesia.
Source: Inspirasi
