[Flash] Kurasi Daftar Pinjaman dari Berbagai P2P Lending, Helicap Raih Pendanaan Rp74 Miliar

Pada tanggal 13 September 2018 ini, platform pinjaman online asal Singapura yang bernama Helicap (Helicopter Capital) mengumumkan bahwa mereka telah mendapat pendanaan Pra Seri A sebesar US$5 juta (sekitar Rp74 miliar).
Investasi tersebut dipimpin oleh East Ventures dan grup properti asal Singapura Soilbuild Group Holdings.
Dana segar itu rencananya akan mereka gunakan untuk mengembangkan tim teknologi dan pengolahan data mereka, serta melakukan ekspansi ke Indonesia, Filipina, dan Vietnam.
Pada tanggal 2 Mei 2018 yang lalu, mereka baru saja mendapat pendanaan tahap awal (seed funding) sebesar US$1,5 juta (sekitar Rp22 miliar) dari mantan Menteri Sumber Daya Manusia di Singapura, Teo Ser Luck.

Helicap sendiri merupakan startup fintech yang bisa memudahkan para pengguna, khususnya orang-orang kaya, untuk memilih pinjaman-pinjaman terbaik yang bisa mereka beri investasi.
Untuk mendapatkan daftar pinjaman tersebut, Helicap pun bekerja sama dengan sepuluh lembaga finansial, seperti startup P2P lending Modalku, dan perusahaan micro finance lainnya.
Dari setiap transaksi pinjaman yang terjadi, Helicap akan mengambil komisi.
David Z Wang dan Jeremy Tan telah mengembangkan startup ini sejak tahun 2017 yang lalu.
Pengguna mereka kini telah tersebar di Indonesia, Singapura, Hong Kong, Australia, dan Kamboja.