[Flash] One Championship Siapkan Rp730 Miliar untuk Masuk ke Bisnis E-Sports

Pada 7 November 2018 kemarin, startup media khusus olahraga mixed martial arts (MMA) One Championship mengumumkan akan menginvestasikan dana sebesar US$50 juta (sekitar Rp730 miliar) untuk masuk ke bisnis e-sport.
Mereka berencana akan mulai menggelar turnamen e-sport pada berbagai negara di Asia mulai 2019 nanti, yang juga akan disiarkan secara langsung lewat platform media miliknya.
Untuk menggelar kompetisi tersebut, One Championship menjalin kerja sama dengan produsen device game Razer, yang akan mengelola event hingga metode pembelian tiket untuk hadir di kompetisi tersebut.
Inisiatif bernama One eSports ini akan didukung oleh agensi periklanan terkenal asal Jepang, Dentsu, yang juga merupakan mitra pemasaran dari Japan eSports Union.

Perusahaan riset di industri game yang bernama Newzoo memperkirakan bahwa nilai bisnis e-sport di seluruh dunia pada tahun 2018 bisa mencapai angka US$906 juta (sekitar Rp13 triliun). Lebih dari 30 persen dari angka tersebut berasal dari Amerika Utara, dan 20 persen yang berasal dari Cina.
One Championship berawal dari sebuah perusahaan yang menyelenggarakan pertandingan dan kompetisi MMA di Asia Tenggara. Mereka berhasil mendapat komisi dari penjualan hak siar dengan beberapa stasiun televisi.
Setelah mendapat pendanaan dari Sequoia pada 2017 lalu, mereka mengubah model bisnis menjadi perusahaan media online yang fokus pada olahraga MMA.
Pada bulan 8 Oktober 2018 lalu, mereka baru saja mendapat pendanaan Seri D sebesar US$166 juta (sekitar Rp2,5 triliun).
Video mereka di Facebook telah ditonton lebih dari satu miliar kali sepanjang 2018, menyaingi perusahaan media olahraga terkenal di dunia.
Pada Mei 2018 yang lalu, mereka menargetkan untuk bisa mendapat pemasukan tahunan sebesar SG$100 juta (sekitar Rp1 triliun).