[Flash] Gagal Perpanjang Kontrak dengan XL Axiata, Yonder Music Hentikan Layanan
Inti berita
- Pada tanggal 23 Maret 2018 kemarin, layanan streaming musik Yonder Music mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan layanan mereka di seluruh dunia, sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
- Kepada kumparan, Vice President dan Country Manager Yonder di Asia Tenggara Jake Denney menyatakan bahwa hal ini terpaksa ia lakukan karena kontrak mereka dengan operator seluler Axiata dan perusahaan label rekaman Universal Music belum diperpanjang.
- Menurut Denney, pihaknya telah melakukan negoisasi cukup lama untuk memperpanjang kontrak tersebut, namun tidak juga mendapat lampu hijau sampai batas waktu maksimal.
- Hal ini pun berpengaruh pada kerja sama Yonder Music dengan berbagai anak perusahaan Axiata di berbagai negara, seperti dengan XL di Indonesia, Celcom di Malaysia, serta Dialog di Srilanka.
Fakta penting lainnya
- Denney mengatakan bahwa ia akan berusaha untuk kembali ke pasar musik digital di Indonesia dengan mencari pihak lain yang bisa diajak bekerja sama.
- Keputusan Yonder Music ini seperti menambah panjang berita buruk untuk industri streaming musik di dunia. Sebelumnya, layanan streaming musik asal Australia Guvera pun telah menghentikan layanan pada bulan Mei 2017 yang lalu.
- Sedangkan platform streaming musik dengan skala yang lebih besar seperti Spotify juga masih merugi sekitar US$461 juta (sekitar Rp6,5 triliun) pada tahun 2017 yang lalu. Padahal, saat ini mereka tengah dalam proses masuk bursa saham (IPO) di Amerika Serikat.
(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)
This post [Flash] Gagal Perpanjang Kontrak dengan XL Axiata, Yonder Music Hentikan Layanan appeared first on Tech in Asia.
The post [Flash] Gagal Perpanjang Kontrak dengan XL Axiata, Yonder Music Hentikan Layanan appeared first on Tech in Asia Indonesia.
Source: Inspirasi