MyTech — Aplikasi untuk Cari Teknisi Elektronik hingga Bangunan
Founder: Shelley Khung, Stanley Khung, dan Jamesley Khung
Industri: Marketplace jasa teknisi
Status pendanaan: telah menerima pendanaan (nominal atau tahapan tidak disebutkan)
- Cara kerja aplikasi MyTech mirip dengan marketplace yang mempertemukan penggunanya dengan para teknisi mitra yang berada di sekitar lokasi.
- Kamu bisa memilih sendiri teknisi yang sesuai dengan lokasi, keperluan, serta melakukan negosiasi harga di dalam aplikasi.
Sejak sekitar 1,5 tahun yang lalu, tiga orang kakak beradik yang bernama Shelley Khung, Stanley Khung, dan Jamesley Khung telah mempunyai ide untuk memudahkan masyarakat dalam mencari teknisi. Ide tersebut mereka wujudkan pada Oktober 2017 lalu dalam bentuk aplikasi mobile bernama MyTech.
“Dengan aplikasi ini, kamu bisa menemukan para teknisi yang bisa melakukan reparasi perangkat elektronik, seperti AC hingga membetulkan atap, yang lokasinya dekat dengan kamu,” ujar sang CEO Shelley Khung, kepada Tech in Asia Indonesia.
Aplikasi MyTech berbentuk seperti marketplace, sehingga kamu mempunyai keleluasaan untuk memilih sendiri teknisi dengan jarak dan harga yang kamu inginkan. Kamu bahkan bisa melakukan negosiasi harga dalam aplikasi tersebut, serta memesan teknisi yang sama di kemudian hari. Karena itu, bila kamu tidak puas dengan layanan seorang teknisi, kamu bisa langsung menghubungi teknisi tersebut untuk menyampaikan keluhan.
Hal ini berbeda dengan layanan serupa seperti Seekmi yang hanya mengharuskan kamu untuk menentukan layanan yang kamu inginkan. Mereka telah menentukan harga yang harus kamu bayar, dan bisa langsung memilihkan teknisi terbaik untuk datang ke rumah.
Monetisasi dengan iklan dan skema berlangganan
Berbeda dengan layanan jasa lain yang juga telah beroperasi di tanah air, MyTech mengaku tidak akan menarik komisi dari setiap pesanan yang diterima para teknisi rekanan mereka.
Sejauh ini kami belum melakukan monetisasi. Namun di kemudian hari kami mungkin melakukan monetisasi dengan iklan, atau layanan berlangganan (membership).
Sejak beroperasi pada akhir 2017, mereka menyatakan telah mempunyai lebih dari lima ratus pengguna, dengan jumlah teknisi yang relatif sama. Mereka mengaku masih menghadapi tantangan dalam menggaet pengguna. Oleh karena itu, MyTech berusaha untuk lebih gencar memasang iklan di media sosial seperti Facebook dan Instagram.
Meski telah mempunyai beberapa teknisi di luar Pulau Jawa, namun MyTech menyatakan masih akan fokus di pasar Jabodetabek. Mereka saat ini baru mempunyai tujuh orang anggota tim, termasuk para C-Level, yang mayoritas bekerja melayani permintaan dan pertanyaan para pengguna.
MyTech mengaku telah mendapatkan pendanaan yang nominal dan asalnya belum bisa disebutkan. Menarik untuk ditunggu bagaimana MyTech akan bersaing dengan para marketplace jasa yang telah lebih dulu muncul, seperti Sejasa, Beres, hingga Tukang.com.
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan)
This post MyTech — Aplikasi untuk Cari Teknisi Elektronik hingga Bangunan appeared first on Tech in Asia.
The post MyTech — Aplikasi untuk Cari Teknisi Elektronik hingga Bangunan appeared first on Tech in Asia Indonesia.
Source: Inspirasi