Berita Startup Teknologi di Indonesia Minggu Ini – 24 Desember 2017

December 24, 2017
inspirasi

Untuk edisi kali ini, kami telah memilah sejumlah startup menarik dari berbagai macam bidang untuk dimasukkan sebagai profil mingguan kami, mulai dari e-commerce khusus kebutuhan mesin produksi industri makanan, layanan chatbot stylist personal Yuna, dan lain sebagainya.

Di samping profil singkat dari beberapa startup, kami juga merangkum berita pilihan mulai dari prestasi GO-PAY sebagai salah satu produk fintech paling banyak digunakan di indonesia, layanan iflix gratis bagi pengguna XL Axiata, fungsi pembayaran baru di Traveloka, dan sebagianya.

Ingin startup kamu diulas di Tech in Asia Indonesia? Silakan baca panduan dan isi formulir ini.

Yuna

Founder: Winzendy Tedja, Antonius Murdhani, Roy Prawira
Industri: Matchmaking fesyen
Status pendanaan: tidak disebutkan

Yuna hadir sebagai aplikasi matchmaking fesyen yang memanfaatkan teknologi AI dan machine learning, dengan kemasan chatbot yang belakangan ini menjadi tren dalam interaksi penggunaan perangkat mobile.

Bermula dari pertanyaan “tidakkah akan lebih baik jika semua perempuan bisa memiliki asisten personal mereka sendiri?” Winzendy Tedja, bersama kedua koleganya membidik aplikasi asisten stylist personal bagi kaum wanita di Indonesia.

Aplikasi ini hadir untuk mempelajari gaya fesyen penggunanya berdasarkan preferensi mereka, dan memadupadankannya dengan beragam item fesyen menarik yang tersimpan dalam katalog produk Yuna. Untuk monetesiasi, Yuna memiliki berbagai kanal revenue mulai dari Model abonemen bagi brand fesyen ternama Komisi berdasarkan transaksi dari aplikasi Yuna.

Ramesia

Ramesia | Screenshot

Founder: Gesa Falugon
Industri: e-commerce perabotan industri kuliner
Status pendanaan: tidak disebutkan

Ramesia adalah e-commerce B2B yang menyediakan produk Industri Jasa Boga mulai dari kategori utensil, supply, and machinery. Sebelum terjun ke ranah e-commerce, Ramesia awalnya bergerak di bidang e-catalogue (procurement) untuk produk mesin-mesin pengolah makanan dan pengemasan. Seiring berjalannya waktu, Ramesia pun mulai dikembangkan menjadi one stop solution e-commerce untuk industri food service.

Saat in Ramesia disebut-sebut telah menempati ranking teratas untuk beberapa kata kunci terkait dengan mesin makanan. Setelah tiga tahun berjalan Ramesia mengklaim telah mengalami pertumbuhan hingga 720 persen.

Klik46

Klik46 | Featured

Founder: Leonard Tarigan, Laurent Malau
Industri: Aplikasi point of sale
Status pendanaan: bootstrap

Klik46 adalah aplikasi point of sale (POS) yang terintegraasi dengan fungsi pembayaran pajak. Selebihnya, Klik46 memiliki fitur yang hampir sama dengan penyedia layanan POS lainnya seperti Moka, Pawoon, Olsera, Nadipos, ataupun HelloBill.

Layanan yang disediakan Klik46 tak hanya fitur pembayaran pajak saja, namun juga pemesanan sistem POS yang dibuat secara khusus, sesuai bidang yang digeluti pengguna. Misalnya usaha penjahit, bengkel, franchise, kuliner, dan lain-lain.

WORKnPLAY

WorknPlay | Screenshot

Founder: Irwan Hartanto, Harry Darmawijaya, Jevon Christian
Industri: Platform penyewaan penginapan
Pendanaan: Telah menerima seed funding (nominal tak disebutkan)

WorknPlay adalah aplikasi yang memungkinkan kamu untuk memesan penginapan atau transportasi dengan cara menekan sebuah lokasi tertentu di peta mereka. Selain mencari penginapan, para pengguna aplikasi WORKnPLAY juga bisa menemukan properti lain untuk disewa atau dibeli.

Berbeda dengan layanan online travel agent (OTA) dan platform penyewaan properti biasa, WORKnPLAY merancang aplikasi mereka dalam bentuk peta. Hal ini membuatnya tidak hanya cocok bagi para pengusaha, namun juga bisa digunakan oleh para wisatawan yang sedang berkunjung ke kota atau negara lain.

Saat ini layanan WORKnPLAY sudah bisa dinikmati oleh para pengguna di Indonesia dan Singapura. WORKnPLAY sendiri mengaku telah melakukan monetisasi dengan menarik komisi dari transaksi yang mereka fasilitasi. Namun fokus utama mereka tetap pada penambahan jumlah pengguna. Karena itu, mereka berusaha untuk terus menjaga kepuasan pelanggan mereka.