Isi Surat Terakhir Jack Ma sebagai Chairman Alibaba: “Sampai Kapan pun, Saya Milik Alibaba”
Pada tanggal 31 Oktober 2018 ini, Jack Ma mengirimkan surat terakhir kepada jajaran dewan direksi Alibaba.
Seperti diumumkan sebelumnya, posisi Ma sebagai Chairman di perusahaan yang ia dirikan tersebut akan digantikan oleh Daniel Zhang (kini menjabat sebagai CEO), pada tahun 2019 mendatang. Selanjutnya, Ma hanya akan menjadi pemegang saham di Alibaba dan fokus ke bidang filantropi.
Dalam surat tersebut, ia menyampaikan beberapa hal, antara lain:
- Dukungan kepada Daniel Zhang yang akan menempati posisi Chairman Alibaba dalam waktu dekat.
- Rencana Ma untuk fokus pada bidang pendidikan, filantropi, dan lingkungan hidup, setelah meninggalkan posisi Chairman.
- Pendapat terkait ketegangan hubungan dagang antara Cina dan Amerika Serikat.
- Harapan untuk masa depan Alibaba.
Berikut ini adalah isi lengkap dari surat terakhir Jack Ma tersebut:
Kepada Para Pemegang Saham Alibaba,
Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Alibaba dan saya sejak penawaran umum perdana kami empat tahun lalu.
Ini adalah surat terakhir saya kepada Anda semua sebagai Chairman of the Board of Alibaba. Sebagaimana yang saya sampaikan bulan lalu, saya akan mengalihkan posisi Chairman kepada CEO Alibaba Daniel Zhang di bulan September tahun depan. Namun, sebagai seorang mitra di Alibaba Partnership, pemilik saham, dan pendiri perusahaan, saya akan selalu senang untuk terlibat dalam berbagai diskusi tentang perusahaan kapan pun di masa depan.
Ketika suatu bisnis berkembang, tantangan terbesar setiap perusahaan adalah memastikan suksesi kepemimpinan yang lancar serta keberlanjutan budaya kerja. Saya sangat bangga dan bersyukur terhadap pencapaian Alibaba selama 19 tahun terakhir. Kita sekarang memiliki tim kepemimpinan yang siap untuk masa depan karena kita telah membangun sistem-sistem unik guna memastikan pengembangan bakat serta keberlanjutan budaya dan nilai-nilai Alibaba.
Daniel Zhang akan memimpin tim yang terdiri dari orang-orang muda bertalenta dengan kemampuan bisnis dan kualitas kepemimpinan tinggi sehingga Alibaba akan terus memberikan dampak positif kepada dunia.
Setelah ini saya akan mendedikasikan lebih banyak waktu dan upaya untuk pendidikan, filantropi, dan lingkungan hidup. Meskipun saya tidak akan mengizinkan diri saya untuk duduk diam, saya akhirnya bisa menghabiskan waktu untuk memilih bidang-bidang menarik dan bermakna sesuai dengan kegemaran saya. Tentu saja, sampai kapan pun, saya adalah milik Alibaba, bersyukur untuk Alibaba, dan akan terus berada di sisi Alibaba untuk mendukung dan menyemangati perusahaan.
Alibaba akan tetap berkomitmen untuk pertumbuhan yang berkelanjutan selama minimal 102 tahun dan menjalankan misi kami yaitu “memudahkan setiap orang berbisnis di mana saja”. Kami akan mengambil langkah demi langkah untuk mencapai tujuan: kami akan melayani 2 miliar konsumen global, memberdayakan 10 juta perusahaan yang mencetak keuntungan, dan menciptakan 100 juta pekerjaan pada tahun 2036.
Baru-baru ini, ekonomi global berada dalam kondisi bergejolak. Ketidakpastian hadir di hubungan dagang, tren konsumen, pasar modal, dan industri manufaktur. Ketegangan hubungan dagang Amerika – Cina meningkatkan risiko ketidakstabilan. Ini adalah ketiga kalinya dalam sejarah Alibaba selama 19 tahun terakhir, kami menghadapi langkah mundur di perekonomian global.
Namun, pengalaman masa lalu telah mengajarkan kami bahwa ada berbagai kesempatan besar di balik kegelisahan dan friksi yang terjadi. Pertanyaan satu-satunya adalah bagaimana caranya kita bisa memutarbalikkan keadaan. Tantangan besar menimbulkan kesempatan besar, dan Alibaba berada dalam posisi kokoh karena kami mampu melewati kondisi-kondisi sulit.
Ketika orang-orang merasa kesulitan berbisnis, sebenarnya momen itu adalah waktu yang tepat mewujudkan misi kami untuk memudahkan setiap orang berbisnis di mana saja.
Saat ini, model bisnis konvensional dan kerangka regulasi untuk perdagangan global yang berlaku sedang mengalami tantangan-tantangan besar. Ini merupakan kesempatan tepat bagi kami untuk menjadikan globalisasi sebagai prioritas. Kami telah menghabiskan tiga tahun terakhir untuk mengembangkan sistem perdagangan yang melayani usaha-usaha kecil dan menengah serta konsumen di seluruh dunia. Kami telah membuat kemajuan-kemajuan untuk mewujudkan tujuan “pembelian global”,“penjualan global”, “pembayaran global”, “pengiriman global”, dan “perjalanan global”.
Untuk memastikan usaha-usaha kecil dan menengah, kaum muda dan perempuan memiliki akses yang setara kepada perdagangan global, kami juga mendorong sifat inklusi dalam “4T” – trade (perdagangan), tourism (pariwisata), training (pelatihan) dan technology (teknologi). Saya sangat senang kami bisa mengerahkan teknologi, pengalaman dan sumber daya Alibaba, untuk membangun dan meningkatkan kualitas sistem perdagangan global baru yang bersifat inklusif untuk masa depan.
Sembilan tahun lalu, Alibaba membuat komitmen untuk mengembangkan internet dan teknologi data. Sejak itu, kami telah bertransformasi menjadi perusahaan teknologi. Strategi kamu yaitu fokus pada bidang data science, cloud computing, kecerdasan buatan dan Internet of Things (IoT). Strategi ini telah membangun fondasi bagi kami untuk memberikan perubahan revolusioner. Kami akan menggunakan teknologi ini untuk menciptakan nilai yang besar bagi sektor manufaktur, retail dan keuangan.
Selama dua tahun terakhir, kami telah mewujudkan nilai di industri retail dengan memberdayakan 200.000 toko kelontong untuk menerapkan integrasi online dan offline, sehingga visi New Retail kami menjadi kenyataan.
Sektor manufaktur juga tengah mengalami berbagai perubahan. Di masa depan, industri manufaktur akan dibentuk oleh integrasi sempurna antara bidang manufaktur dan layanan. Seluruh industri akan terlahir kembali melalui produksi berbasis data, dan kebutuhan spesifik pelanggan.
Alibaba tidak ingin menjadi pabrik atau bergerak di sektor manufaktur. Sebaliknya, Alibaba ingin memberdayakan para produsen manufaktur dengan menyediakan teknologi seperti kecerdasan buatan, blockchain dan IoT. Dengan demikian, kami dapat membantu puluhan juta perusahaan manufaktur mengatasi berbagai permasalahan di masa depan. Baik Alibaba dan industri manufaktur akan menghadapi tantangan-tantangan tersebut bersama, namun kami juga akan menyongsong berbagai kesempatan bersama-sama.
Selama 19 tahun terakhir, Alibaba telah membangun ekonomi digital yang komprehensif dan makmur sekuat ekosistem lainya. Saat ini, dengan 30.000 tenaga teknisi dan karyawan operasional, serta berbagai produk-produk dan layanan-layanan baru, saya merasa Alibaba sedang mengalami lonjakan perkembangan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Anda – para pemegang saham – atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan. Alibaba tidak akan berhenti dengan peluang yang ada. Kami akan selalu berinvestasi untuk masa depan. Fokus kami untuk masa depan berarti turbulensi dan ketidakstabilan yang kini terjadi tidak akan berdampak pada kami. Kami sangat percaya bahwa jika kami berinovasi untuk memecahkan berbagai masalah dan menciptakan nilai-nilai riil dalam prosesnya, kesempatan dan profitabilitas pasar tidak akan lepas dari tangan kami.
Tahun depan, saat saya menyerahkan tanggung jawab eksekutif saya, sehingga status saya akan menjadi pemegang saham Alibaba seperti halnya Anda semua. Dengan antisipasi, rasa ingin tahu dan bangga, saya sangat menantikan bisa bergabung dengan Anda dan memulai perjalanan berikutnya bersama.
(Diedit oleh Fairuz Rana Ulfah)
This post Isi Surat Terakhir Jack Ma sebagai Chairman Alibaba: “Sampai Kapan pun, Saya Milik Alibaba” appeared first on Tech in Asia.
The post Isi Surat Terakhir Jack Ma sebagai Chairman Alibaba: “Sampai Kapan pun, Saya Milik Alibaba” appeared first on Tech in Asia Indonesia.
Source: Inspirasi