Mahasiswa Bidikmisi Raih Omzet 90 Juta Per Bulan

Semarang – Belmawa. Pendidikan tinggi merupakan hal yang penting dalam mencetak sumber daya manusia yang berkompeten dan siap terjun ke dunia kerja. Segala upaya dilakukan, termasuk terkait pemerataan pendidikan melalui program bantuan biaya pendidikan, seperti Bidikmisi.

Keberhasilan program tersebut terlihat dari banyaknya mahasiswa penerima Bidikmisi yang berhasil bersinar, menunjukkan kemampuannya dalam prestasi, dan bahkan dalam menciptakan kerja. Seperti yang ditunjukkan oleh Ulfa Nurjanah, mahasiswi Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang masuk melalui program Bidikmisi. 

Ulfa, sapaan akrabnya, berhasil menunjukkan bahwa keterbatasan ekonomi tidak menghentikannya keinginannya untuk berkuliah dan berwirausaha. Ia bahkan berhasil lulus tepat waktu dengan menyandang gelar cumlaude, serta menjadi salah satu contoh wirausahawan muda yang sukses.

Mahasiswi yang baru saja lulus dari Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi UNNES ini tidak hanya merupakan lulusan terbaik yang diwisuda pertengahan tahun ini, namun juga merupakan mahasiswi yang inovatif. Hal tersebut ditunjukkan dari keberhasilan usaha cumi krispi yang ia jalankan bersama beberapa temannya. Melalui usaha yang diberi nama Mr. Cuki ini, ia telah sukses membuka 6 outlet dan omzet sebesar 90 juta rupiah setiap bulannya. Kisah inspiratif tersebut diharapkan dapat memotivasi mahasiswa-mahasiswa di seluruh pelosok negeri.

Karena prestasinya tersebut, Ulfa diberi kesempatan untuk memberikan testimoni pada saat wisuda. Dia berpesan pada mahasiswa-mahasiswa Bidikmisi lainnya bahwa tidak perlu merasa rendah diri atas keadaannya, karena pasti akan selalu ada teman-teman dan dosen yang akan mendukung.

“Ketidakmampuan secara ekonomi bukanlah sebuah kelemahan, namun hal ini adalah sebuah potensi yang dapat dikembangkan,” pesannya. (DRT/Editor/HKLI)

Source: Belmawa Ristek